My Family My Project, Menata Buku menuntaskan Gairah

Sebuah tantangan baru kali ini. Membuat family project.
Sebetulnya kami sering melakukan project project keluarga secara bersama sama. Sayangnya selama ini project itu hanya berjalan mengalir begitu saja. Tanpa persiapan, tanpa penunjukkan siapa yang bertanggung jawab, atau PJ tertentu.
Project kita hanya berjalan begitu apa adanya. Dan setelah itu pun tidak ada lagi pembicaraan lanjutan yang membahas hasil dari project yang kami lakukan.
Sudah selesai, semua happy jika sukses, atau kita sama sama lemas dan sedih jika project nya gagal. Tapi jarang kami bahas secara mendetail hasil nya.
Kali ini akan lebih menantang dan menyenangkan karena project yang dibuat akan lebih teratur.
Tadi mala juga sebetulnya kami baru sjaa menyelesaikan sebuah project bersama. Yaitu touring ke Pangandaran. Dengan sepeda motor. Bertiga.
Hanya sayang tidak bisa syaa ceritakan project itu. Karena dalam tantangan ini saya perlu menceritakan sebuah project baru.
Pagi ini, sambil sarapan bersama, disela sela percakapan oagi. Langsung saya ajukan ide untuk membuat project baru.
Dan disambut antusias oleh suami dan Fawwaz yang kebingungan.Disepakati project kali ini adalah membereskan semua tumpukan buku yang berceceran.
Belakangan ini hobi syaa mengumpulkan buku telah membuat begitu banyak buku yang berceceran disana sini. Gak jelas tumpukannya.  Menyulitkan saat harus mencari referensi atau jika ingin sekedar membaca.
Buku buku yang berantakan juga membuat saya tidak pernah tuntas menyelesaikan membaca sebuah buku. Karena buku yang dibaca malah terselip entah kemana. Hingga akhirnya harus membaca buku yang lain, dan kejadian terus berulang. Hingga buku buku itu blm ada satupun yang dibaca secara tuntas. Jadi artinya, membereskan buku, sama dengan kembali menantang diri menuntaskan apa yang belum diselesaikan secara sistematis. Menuntaskan gairah membaca yang tersendat karena kehilang buku2 tersebut entah dimana.
Jadi, diputuskan project kali ini adalah "menata buku menuntaskan gairah"

Pimpro nya  pak suami. Saya bagian teknis, dan Fawwaz bagian bongkar.

Disepakati project akan dilakukan beberapa hari, mengingat begitu banyak buku yang terserak.

Dimulai dari hari pertama, mengumpulkan semua buku.
kedua memilah buku.
ketiga mulai menyusun buku.
Tiap tahap bisa berjalan beberapa hari. Tergantung banyaknya waktu luang yang tersedia di sela sela kesibukan yang utama.
Apalagi beberapa hari terakhir ini dipastikan telah ada beberapa jadwal uang perlu diselesaikan.

Baik hari ini kita mulai dari persiapan dan rencana.
Kita belum memulai melakukan apapun mengingat ada hak tubuh yang perlu dipenuhi setelah kemarin kami melakukan touring motor dengan jarak cukup jauh.

Posting Komentar

0 Komentar