Tantangan hari kedua, Memperkuat Engagemant

Pagi ini, saya coba mengirimkan materi bunda sayang tentang komunikasi produktif. Meminta beliau membaca dan memahaminya. Rencananya sih nanti sore saat ngobrol, kita bisa membicarakn hal ini. Berhubungan dengan komunikasi yang biasa kami lakukan sehari hari. Ingin meluruskan dan menyamakan persepsi. Benarkah komu nikasi kami selama ini baik baik saja menurut nya, ataukah ada sesuatu yang dia pun merasakan kekurang beresan yang terjadi.
Tapi apa daya, ternyata hal tersebut belum dapat dilakukan malam ini.
Hari ini pak suami pulang terlambat dari lapangan. Rupanya banyak pekerjaan yang membuatnya pulang terlambat dengan keadaan hujan membuatnya letih. Kuranng bijak jika saya mengajaknya untuk membicarakan hal hal yang berat.
Akhirnya forum tadi malam kami isi dengan pembicaraan pembicaraan ringan saja. Tentang pengalamannya tadi siang di lapangan, tentang planningnya esok, tentang film yang akan saya tonton dennga Fawwaz besok, juga tentang anak anak. Tadi beliau pun membicarakan tentang istri temannya yang sedang menyusui, tapi ASI nya sedikit. Saya pun memberikan sedikit tips tips yang bisa dibagikan dengan temannya tersebut untuk membantunya.
Memperkuat engagement judulnya.
Dan, malam ini hangat, mengalir, walau tidak diisi dengan hal hal yang urgent dan penting. Tetapi sangat penting untuk memperbaiki engagement kami yang beberapa hari terakhir agak terganggu dengan sesuatu.
Semoga besok ada kesmpatan untuk membicarakan hal yang penting. Semoga besok pak suami dalam keadaan yang lebih fit, segar, dan bahagia. Saya ingin mengajaknya berbincang tentang MoU pekerjaan yang belum saya tanda tangani juga karena belum ada kesepakatan resmi dengan pak suami. Dalam hal ini saya tidak ingin gegabah. Tidak mau ada kesalah pahaman di belakang. Terutama tentang pembagian waktu membersamai Fawwaz, dan jam kerja saya ke depannya.


#hari2
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbunsayiip

Posting Komentar

0 Komentar