Fakta-Realita-Rasa

*Fakta - Realita - Rasa*

Bila kita baca penelitian tentang 87% mahasiswa salah jurusan, atau berapa % dr lulusan boardingSchool menjadi pemuda nakal, bahkan lgbt, yuuk kita baca itu sebagai *fakta* yang memang berdasarkan *data² hasil penelitian*.

Lalu, apakah itu mewakili semua BoardingSchool dan pesantren secara keseluruhan? Tentu saja tidak bukan? Maka mari kita pahami sebagai *realita*. Realita bahwa tidak semua boardingschool seperti itu.

*Realita* bahwa *tidak semua orangtua* sama dengan orangtua Musa, *tidak semua ibu* seperti ibunda Imam Syafi'i, juga *tidak semua anak* adalah lahir sebagai Al Fatih. Ini yang mungkin kita belum bisa menerima, karena yg dilihat adalah contoh di rumah sebelah, di kampung sebelah, bahkan di kota sebelah.

Pertanyaannya,,bagaimana *realita* kita sebagai orangtua yang anak kita setiap hari berada di depan mata. Apakah yakin bahwa kita sama dg orangtua Musa dalam mendidik dan keseharian?, setara dengan ibunda Imam Syafi'i?, juga anak kita apakah yakin *satu level* dengan pemimpin terbaik dari pasukan terbaik yang disebut Rasulullooh dalam hadits?. Yuuk jujur, *pasti realitanya akan berkata TIDAK sama!*

Namun yang pasti, setiap kita punya *keunikan* masing², punya *rasa menjadi orangtua yg berbeda dg org tua yg lain*. Rasa itulah yg sebaiknya digunakan sebagaimana fitrahnya sebagai orangtua.

Bila kita sudah punya *rasa* sendiri², misi mendidik keluarga sendiri², maka apapun itu, tidak akan bisa mempengaruhi prinsip kita.

Dalam HE sering dibilang inside out bukan outside in, *menumbuhkan,bukan menjejalkan. Semua ada waktunya masing², dan semua ada perannya masing, ada tanggungjawab masing², sebagai orangtua,sebagai anak, sebagai guru  dan sebagai peran lainnya*

Selama tidak menyalahi kitabullah dan sunnah, selama sesuai dg peran yg dipilih keluarga,maka selama itu pula *rasa* itu akan tetap sama.

Terakhir yuk rapatkan barisan, selalu adem mengutip salah satu sahabat dan guru HEbAT saya:

*_Membangun peradaban adalah pekerjaan yang terlalu besar untuk dikerjakan sendirian!_* ✊🏼
(Coach Muqiet)

😊🙏

Posting Komentar

0 Komentar