Bhakti Sosial, menumbuhkan Emphaty dan Kepedulian

Proses pendafatarn Rumah Bintang masih berjalan. Sampai hari ini sudah 9 pasangan yang mendaftar. Artinya sudah sepertiga dari target. Alhamdulillah...

Ini cerita hari kemarin. Rumah Bintang memiliki kesempatan berkontribusi di kegiatan bhakti sosial SMPIT Harapan Bunda, sekolah kaka. Setiap tahun memang selalu digelar bhakti sosial bagi masyarakat yang membutuhkan disekitar.

Kali ini ada beberapa event yang digelar. Yaitu pembagian sembako murah, pemeriksaan kesehatan gratis, dan tak lupa penjualan pakaian pantas pakai murah.
Kegiatan telah dimulai dari beberapa waktu yang lalu. Mulai dari pengumpulan dana, pembelian sembako, dan pengumpulan pakaian.
Walau dalam waktu yang terhitung mepet, tapi dana yg terkumpul cukup memadai.
Pagi sekali saya dan Fawwaz sudah ke sekolah. Dan mulai memilah pakaian sesuai dengan harga. Ada yang dijual seribu, dua ribu, tiga ribua, lima ribu, dan sepuluh ribu untuk gamis yg masih ber label.

Tidak terlalu siang ketika bhakti sosial dimulai. Dibuka dengan penjualan sembako murah. Sepaket sembako seharga 50rb dijual setengah harga. Dan tak lama penjualan baju pun dimulai.
Rumah Bintang yang diwakili saya, Ghazy dan Fawwaz. Kami memegang pakaian pantas pakai yang di gratiskan. Kami menempati khusus satu ruangan tersendiri. Guna membagi pengunjung agar tidak terlalu terfokus di satu ruangan saja.

Pada saat masyarakat sudah masuk ke ruangan, dan kemudian mereka berebut mencari, memilah, dan membungkusi pakaian pakaian gratis itu. Saat itulah saya berkesempatan berdiskusi dengan anak anak. Bagaimana saudara2 kita yg hadir saat itu, yang diantaranya pun banyak anak anak, saling berebut untuk mendapatkan pakaian2 tersebut. Pakaian yang bahkan oleh kita di rumah sudah tidak lagi digunakan. Ternyata sangat berharga bagi mereka.
Bagaimana binar mata yang terpancar di wajah wajah mereka saat menemukan pakaian2 yg selama ini me jadi idaman. Bagaimana kebahagiaan terlukis jelas pada tawa dan senyuman mereka saat menemukan pakaian yang cocok.
Bagaimana syukur itu terlukis jelas di wajah mereka.
Saat itulah saat yang tepat menumbuhkan emphaty pada anak anak.
Saat yang tepat menumbuhkan rasa syukur atas segala nikmat yang Allah berikan pada kami.

Terima kasih ya Allah atas segala nikmat yang Engkau berikan pada kami semua...

Bimbinglah kami untuk selalu menjadi hamba hamba yang pandai bersyukur...

Bimbinglah anak anak kami jadi hamba yang selalu peduli pada sekitar, yang penuh dengan emphaty dan penuh kekuatan untuk selalu bermanfaat bagi sesama....