Memperkuat Karakter

Pekan ini kami ditantang untuk melanjutkan membicarakan segala hal tentang project passion yang telah kami rencanakan. CH 2 merupakan teman-teman yang baru saya kenal. Butuh waktu memang untuk menyatukan ragam perbedaan latar belakang. Awal memang tidak selancar dan semulus harapan. 

Beruntung beberapa anggota  malah terlihat begitu bersemangat. Misalnya saja teh Selna yang memposisikan diri sebagai pencatat semua hasil diskusi. Dia pun selalu terlihat bersemangat. 
Intinya, kami berdiskusi lama sekali. Hari Minggu semua poin baru selesai disepakati.Buat saya itu sangat lama, sehingga menjadi sangat mepet waktu yang kami miliki untuk membuat jurnal. Karena setelah menginjak hari Senin, maka sulit bagi saya untuk bisa memiliki waktu agak luang untuk membuat jurnal. Seperti jurnal kali ini akhirnya baru bisa dibuat mepet waktu. Tantangan bagi saya untuk dapat lebih bijaksana menghadapi hal ini. Karena yang namanya kerja sama, teamwork ya harus dikerjakan sama sama. 

Dalam penugasan pekan ini, salah satunya adalah kita diminta untuk memilih karakter yang ingin kita perkuat. Dan saya memilih bertanggung jawab. Apakah karena saya kurang bertanggung jawab? 

Bukan. Bukan karena itu. 

Justru karena saya ingin memperkuat karakter bertanggung jawab yang saya miliki selama ini. Saya memang bisa dibilang sudah cukup bertanggung jawab dalam hal melakukan hal-hal yang memang menjadi tanggung jawab, sesuatu yang lebih terlihat. Tapi kali ini saya ingin menumbuhkannya menjadi sesuatu yang lebih dalam lagi. Yakni bertanggung jawab dalam semua hal yang saya lakukan. Baik itu lisan, perbuatan, bahkan dalam setiap pemikiran. Termasuk mempertanggung jawabkan semua amanah yang saya ambil secara lebih mendalam lagi. Tanggung jawab kini bukan hanya sekedar selesai. Tapi juga berkualitas. Dengan hasil yang terbaik. Selesai dengan hasil yang terbaik, tidak perlu lari dari segala hal yang sudah saya lakukan.

Menurut pengertiannya  tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan baik yang disengaja maupun tidak. Dalam kamus besar Bahasa Indonesia (KBBI), tanggung jawab berarti keadaan di mana wajib menganggung segala sesuatu atau kewajiban memikul.Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya. Tanggung jawab adalah ciri manusia beradab (berbudaya). Manusia bertanggung jawab karena menyadari akibat baik atau buruk perbuatannya. Ia menyadari pula bahwa pihak lain memerlukan pengabdian atau pengorbanannya.

Saya dengan sadar belajar memperkuat karakter tanggung jawab, agar kelak saya siap untuk menerima amanah yang lebih besar lagi, yang lebih luas dan lebih berdampak. 

Dari karakter ini, semoga kemudian bisa menuntun saya pada sebuah kualitas kehidupan yang lebih baik.