Menemukan Pola Cat pada Pohon Pelindung

Materi kali ini tentang matematika logis membuat mata makin berbinar binar. Bersemangat mengikuti tiao materi, diskusi, dan tantangan yang diberikan.
Selama ini saya secara pribadi hanya memahami matematika sebagai pelajaran hitung berhiungvatau kabataku semata.
Ternyata yang selama ini dianggap permainan semata pun ada hubungannya dengan melatih matematika logis.
Ah jadi teringat. Ghazy adalah anak yang logis, dia sangat menyukai permainan permainan mengasah otak semacam itu. Puzzle, sudoku, permainan permainan asah otak lainnya. Termasuk permainan detektif.
Selama ini, dia adalah partner terbaik saya dalam memecahkan dan menyelesaikan berpuluh puluh game detektif.
Dan bahkan khusus untuk permaianan puzzle sudah semenjak lama saya kalah dari dia. Dia bahkan bisa membayangkan posisi keping puzzle jauh sebelum ujung2 puzzle sebagai patokan dipasang.
Sayang hal itu tidak terjadi pada pelajaran matematika. Dia terlanjur trauma dengan pelajaran yang satu ini.

Ah baiklah, tugas saya untuk mmeperbaikinya saat dia bisa kembali ke rumah kelak.

Rangkaian tantangan kali ini akan saya lakukan bersama Fawwaz, yang kini jadi sahabat dan partner terbaik di rumah. Ya, kami tinggal berdua saja di rumah. Jadi segala sesuatu harus kami bereskan berdua. Bekerja sama dengan baik

Jadi seperti disebutkan sebelumnya, tantangan matematika logis ini sebetulnya tanpa disadari adalah permainan permainan kecil yang sering kami lakukan sehari hari. Walau sebelumnya belum memahami bahwa hal hal kecil tersebut sangat bermanfaat ternyata.

Sebetulnya banyak macam permainan2 kecil semacam itu yang kami lakukan tiap hari. Tapi saya hanya akan menceritakan satu permainan yang ketemu "AHA" nya saja.

Hari ini adalah hari dengan tema olahraga bagi kami berdua. Pagi hari kami sudah pergi ke Gelanggang olahraga, sekedar berjalan jalan dan bermain pasir. Dilanjutkan sore hari kembali kesana menonton kegiatan2 olahraga di sana. Mencari olahraga yang menarik hati Fawwaz untuk diikuti.

Sampai akhirnya kami duduk duduk dipinggir lapangan bola. Melihat anak anak berlatih bermain bola disana.
Lapangan itu lebih rendah dari trotoar di keempat sisinya. Pinggi trotora dihiasi pohon pohon pelindung berukuran sedang. Pohon pohon itu berjajar rapi, serupa, dengan lukisan cat warna warni seperti seragam.

Tiba tiba saja, entah dari mana sesaat kami sedang tebak tebakan warna baju yang dikenakan orang orang di pinggir lapangan, dia menemukan sebuah "AHA"

"Ma, pohonnya ada catnya merah, putih, merah" katanya.
"Oh iya. Putih merah, putih, merah, putih ya de?"
"Bukan ma. Itu urutan. Merah, terus warna putihnya banyak, terus merah lagi. Udah segitu aja. Gak ada lagi warnanya."

AHA moment...
Dia memahami pola cat dari pohon pohon di pinggir jalan.

Selepas dari lapangan bola, saat perjalanan pulang kami mengulangi menebak pola pohon pohon pelindung sepanjang jalan. Mengulangi pola cat seperti apa yang ada di pohon tersebut.
Inilah dia AHA moment Fawwaz hari ini. Memahami pola.
Hal ini tentu akan menjadi sebuah ide permainan buat besok. Ide permainan meronce atau permainan balok atau mubgkin permainan lain yang bisa memakai pola seperti itu.

#IIP
#kuliahbunsayiip
#ILoveMath
#MathArroundUs