Mengelola Emosi

Sebetulnya saya ini orang nya reaktif dan ekspresif. Mudah mengeluarkan ekspresi bebas saat mendapatkan sesuatu.

Nah kalo mengelola emosi...

Sebetulnya saya sedang belajar. Apalagi saat menghadapi konflik dengan suami atau anak.
Gak mudah memang mengelola emosi kita. Apalagi saat terjadi sesuatu yang urgent dan mengagetkan

Tapi ya itu, perlu mengelola emosi agar tidka.mudha terbawa emosi. Karena keputusan yang dibuat, kalimat2 yang dikeluarkan saat emosi sering membuat sakit.

Seperti kejadian yang lalu. Beberapa waktu yang lalu.
Ada sesuatu yang dikerjakan oleh si sulung yang membuat saya harusnya tersulut emosi dan mencak mencak. Tapi kemudian saya ingat. Hal ini tidak akan jadi solusi. Saya perlu meredam emosi saya terlebih dahulu agar tercapai solusi.

Dan setelah dua hari, emosi saya sudah mulai hilang. Saya ajak si sulung ke kedai makan hanya berdua. Kami ngobrol santai, dan ternyata asumsi saya salah. Persepsi saya selama ini gak seperti yang dibayangkan. Anak saya masih baik baik saja.
Beruntung saya bisa mengelola emosi, andaikan tidak, bisa terjadi hal hal yang negatif yang mungkin tidak saya bayangkan sebelumnya

Posting Komentar

0 Komentar